hgj

hgj
jhg

Minggu, 07 Desember 2014

tujuan pendidikan


Benyamin S Bloom membagi tujuan pendidikan menjadi 3 yaitu :
  1. kognitif (otak) yaitu kemampuan yang berkaitan dengan kerja otot. Kemampuan ini dibagi menjadi 5 yaitu :
a.       Knowledge (pengetahuan) pengetahuan ini diartikan sebagai kemampua seseorang dalam menghafal, mengingat kembali, atau mengulang kembali pengetahuan yang pernah diterimanya.
b.       Comprehension (pemahaman) yaitu kemampuan seseorang dalam mengartikan, atau menafsirkan sesuatu dengan caranya sendiri.
c.       Applicaton (penerapan) yaitu kemampuan seseorang dalam menerapkan apa yang telah dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
d.      Analysis (analisis) yaitu kemampuan untuk menggunakan pengetahuan dalam berbagai masalah yang timbul dalam kehidupan sehari-hari.
e.       Synthesis (sintesis) yaitu kemampuan seseorang dalam mengkaitkan dan menyatukan berbagai elemen dan unsur pengetahuan yang ada sehingga terbentuk pola baru yang lebih menyeluruh.
f.       Evaluation (evaluasi) yaitu kemampuan seseorang dalam membuat perkiraan atau keputusan yang tepat berdasarkan kriteria atau pengetahuan yang dimilikinya.

2.      Afaktif (sikap) yaitu kemampuan yang berkaitan dengan sikap. Kemampuan ini dibagi menjadi lima yaitu :
a.       Kemauan menerima yaitu kemauan untuk menerima suatu keputusan.
b.      Kemauan menanggapi yaitu kemauan untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan tertentu.
c.       Berkeyakinan yaitu kemauan menerima suatu system nilai tertentu dalam diri individu.
d.      Mengorganisasi yaitu menerima terhadap berbagai system nilai yang berbeda-beda berdasarkan pada suatu system nilai yang lebih tinggi.
e.       Tingkat karakteristik atau pembentukan pola merupakan tingkatan afeksi yang paling tinggi. Pada taraf ini individu yang sudah memiliki system nilai selalu menyelaraskan perilakunya sesuai dengan system nilai yang dipegangnya.
3.      Psikomotor (otot) yaitu kemampuan individu yang berkaitan dengan kerja otot. Kemampuan ini dibagi menjadi menjadi enam yaitu :
a.       Persepsi yaitu kegiatan yang berkenaan dengan penggunaan indra dalam melakukan kegiatan.
b.      Kesiapan merupakan pesiapan atau kesiapan untuk kegiatan atau pengalaman tertentu
c.       Gerakan terbimbing adalah gerakan yang berada pada tingkat mengikuti suatu model atau dan ia lakukan dengan cara meniru model tersebut dengan cara sampai dapat menguasai dengan benar kegiatan tersebut.
d.      Gerakan terbiasa merupaka kegiantan respon yang telah dipelajari dan sudah menjadi kebiasaan sehingga menjadi mahir.
e.       Gerakan yang kompleks adalah suatu gerakan yang ada pada tingkat keterampilan yang tinggi.
f.       Penyesuaian dan keaslian pada tingkat ini individu sudah berada pada tingkat mahir  sehingga ia sudah bisa menyesuaikan tindakan untuk situasi yang menuntut persyaratan tertentu.



referensi: Hamzah B Uno dan Nundin Mohamad. Belajar Dengan Pendekatan PAIKEM : Pembelajaran Aktif, Inovatif, Lingkungan, Kreatif, Efektif, Menarik. 2013. Jakarta : PT Bumi Aksara.


 jangan lupa tinggalkan komentar ya.........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar